"Apa yang ingin kamu buktikan sudah terbukti. Kota lama seakan bersemi kembali dengan peristiwa ini. Apalagi yang ingin kamu buktikan? Bukankah semua sudah kuceritakan dan saat ini semua sudah kau saksikan kejadian langsung tanpa rekayasa dan persengkongkolan?"
http://sejarahsemarang.wordpress.com
Kebersamaan di Kota lama ini bukanlah kesengajaan. Saat itu kamu sakit kepala berkepanjangan karena tensimu yang drop. Kutawarkan untuk mencari sate kambing yang istimewa agar tensimu bisa normal kembali. Kamu mengiyakan dan kita makan sate kambing berdua. Tak ada angin dan hujan ketika telponku berdering dan ada perintah untuk menuju ke Kawasan Kota Lama Semarang untuk meninjau suatu lokasi. Jadi kamu pasti meyakini bahwa ini bukan peristiwa yang direncanakan sehingga pembuktian yang kamu inginkan akan berjalan mulus.
Kekacauan dan kesemrawutan ini salah satunya akibat informasi yang salah. Dan salah satu yang menambah keruwetan itu adalah hipotesismu tentang aku. Aku sungguh - sungguh ini tertawa keras - keras dengan hipotesis yang kamu kemukakan sekaligus kamu publish yang kemudian termakan oleh para pencari gosip murahan.
Piye saiki wes puas toh? menyaksikan semua yang terjadi? atau masih perlu pembuktian kembali? Kurasa dari raut wajah dan bahasa tubuhmu aku bisa melihat titik titik kegembiraan yang menandakan seakan Kota Lama ini bersemi kembali. Terima kasih hipotesismu salah dan mohon bantuan untuk merehabilitasi nama baikku yang sudah sudah terlanjur tercemar ini.
Gak usah publish di media cetak dan elektronik. Cukup kamu lakukan klarifikasi dan publikasi ke pencari gosip picisan yang biasa merekayasa dan mengemas gosip jadi seakan berita aktual dan terpercaya itu. Matur nuwun
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.