Ramai dalam Kesendirian bukanlah kalimat asing bagi orang-orang yang lebih suka menyendiri, demikian juga sebaliknya sepi dalam keramaian akan di akrabi orang-orang sanguinis yang kurang perhatian. Kedengarannya asing atau aneh atau mungkin gak masuk akal, namun begitulah beberapa karakter tertentu yang bisa menikmati kesendiriannya, sangat berbanding terbalik dengan sanguin.
Memahami karakter diri sendiri adalah modal awal kita untuk dapat beradaptasi dan memposisikan diri kita di lingkungan kerja, masyarakat, rumah maupun lingkungan lain yang menuntut kita selalu adaptif dalam lingkungan yang selalu berubah. Berbagai teori dapat menolong kita untuk belajar tentang karakter kita, Satu contoh Personality Plus sebuah buku yang cukup praktis untuk digunakan untuk pembelajaran karakter manusia termasuk diri kita.
Tentu saja tidak ada buku atau teori yang sempurna. Semua memiliki persyaratan dan keterbatasan dalam implementasinya. Toh bukan berarti kita tidak bisa mengambil manfaat dari teori tersebut. Satu hal nyata adalah judul postingan ini. Bagaimana mungkin seseorang bisa merasakan keramaian dalam kesendirian disisi lain ada yang merasa sepi dalam keramaian. Pengen tahu lebih banyak tentang diri kita? atau tentang arti dari judul ini? selamat belajar memahami karakter diri kita!
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.